Detail Berita

Urgensi Bekal Wawasan Kebangsaan di Kalangan Pelajar

K E P A N J E N - Maraknya isu intoleran saat ini jadi perhatian khusus oleh Abdullah Satar, SE., selaku anggota DPRD Kabupaten Malang. Hal ini disampaikan sesaat mengikuti acara Konferensi Anak Cabang IPNU - IPPNU Kecamatan Pakis ke XIX pada 15 Januari lalu.

"Generasi milenial atau anak muda adalah calon-calon pemimpin masa depan atau Syubbanul yaum rijalul ghodi, mereka harus dibekali wawasan kebangsaan secara utuh agar bisa menjaga ideologi negara dari ancaman intoleransi" ujar Abah Satar panggilan akrabnya.

Di sisi lain apa saja ntar juga menyampaikan bahwasanya "IPNU - IPPNU merupakan wadah yang tepat bagi pelajar putra-putri Nahdlatul ulama sebagai kawah candradimuka untuk mengembangkan kepribadian karakter dalam berbangsa dan bernegara", imbuhnya.

Di tempat terpisah, menurutnya peran dan perhatian pemerintah sangat penting dalam membina motivasi terhadap organisasi pelajar seperti ini ini agar bisa merawat pluralisme bangsa yang majemuk khususnya di Indonesia terlebih di wilayah Kabupaten Malang.

"Pemerintah harus hadir dan memberikan support bukan hanya peluang-peluang tertentu untuk memajukan misi dan visi organisasi dengan membangun jiwa karakter kebangsaannya tetapi juga memberikan dukungan anggaran sesuai tingkatannya baik di pusat atau bahkan di daerah", katanya 17/01.

Acara yang digelar para pelajar pelajar NU tersebut diharapkan selain juga bisa membangun jiwa nasionalisme jiwa toleransi di di organisasi tersebut diharapkan juga bisa menjadi untuk memajukan jiwa nasionalis cinta negara, atau lebih dikenal dengan hubbul Wathon.

" generasi muda hari ini dan ke depan bisa menjadi generasi - generasi milenial yang memiliki kemuliaan akhlak dan intelektual yang yang prima, juga jiwa kebangsaan yang kuat agar menciptakan suasana bernegara yang penuh dengan toleransi keberagaman" tutup Aba Satar yang juga anggota Banggar DPRD Kabupaten Malang.**

Narasi : Mansur

Berita Lain